Otot: Mengapa Beberapa Orang Terobsesi Dengan Mendapatkan Otot?
Popularitas pembentukan otot telah tumbuh secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Keanggotaan gym telah meningkat dan ini tidak hanya untuk pria. Wanita juga cenderung menjadi anggota gym seperti pria. Dan kemudian ada berbagai macam suplemen untuk membantu membangun otot untuk pria dan ini juga telah diperluas menjadi suplemen khusus untuk wanita.
Dan korelasi langsung dengan ini adalah munculnya wanita yang juga secara aktif mencari untuk mendapatkan fisik berotot. Jadi tidak hanya beberapa pria yang ingin membangun otot sebanyak mungkin; ada beberapa wanita yang memiliki agenda yang sama.
Tubuh Adalah Bait Suci
Apakah itu menjaga tubuh fisik, mental atau emosional, jelas bahwa ini semua adalah area penting yang luar biasa untuk dipusatkan dan dijaga. Dan tujuan artikel ini bukan untuk memberi label binaraga sebagai benar atau salah.
Ini adalah untuk melihat lebih dalam apa yang dapat menyebabkan laki-laki dan perempuan menjadi terobsesi dengan menciptakan otot. Fakta bahwa begitu banyak orang berfokus pada satu bagian dari kesehatan mereka dengan intensitas seperti itu, sebagian merupakan tanda bahwa orang-orang mengurus diri mereka sendiri.
Dan sekali satu area difokuskan dan dikembangkan, itu selalu mengarah pada sisi lain yang dilihat. Perkembangan emosional dan mental kemudian bisa menjadi tahap berikutnya atau & lsquo; mode & rsquo; untuk meningkatkan. Dan ini kemudian akan melihat pendekatan yang lebih seimbang muncul.
Normal
Sama seperti segala sesuatu yang ada cukup lama atau ditampilkan melalui sejumlah orang tertentu; obsesi pembentukan otot telah menjadi bagian normal masyarakat. Dan ini berarti bahwa dalam sebagian besar kasus itu menjadi diterima dan bahkan tidak terlihat oleh orang.
Karena ini adalah kasus dan obsesi pembentukan otot menjadi normal; alasan mengapa obsesi ini meningkat baik bagi pria maupun wanita sering tidak terjawab. Ini hanyalah bagian dari kehidupan dan mungkin sesuatu yang harus dilakukan ketika seseorang ada di bumi ini.
Dua Tubuh Berbeda
Sementara pria yang terobsesi dengan itu cenderung tidak menonjol, wanita yang terobsesi dengannya lebih cenderung menonjol. Hanya karena otot diasosiasikan sebagai sesuatu yang dimiliki pria dan aspek maskulin. Dan wanita tidak berhubungan dengan otot; feminin lebih kepada kelembutan dan memiliki sosok yang membawa lemak.
Alasan Sadar
Sopir perilaku manusia sering emosi. Namun, terhubung dengan emosi-emosi ini atau memiliki apa yang digambarkan sebagai kecerdasan emosi tidak normal untuk semua orang. Bagi sebagian orang, hidup melalui impuls atau diperbudak emosi adalah bagian dari kehidupan.
Dan ini berarti bahwa sebagai akibat terputusnya secara emosional dan terputus dari alasan sebenarnya mengapa seseorang melakukan sesuatu; seseorang akan membenarkan atau merasionalisasi mengapa mereka melakukan sesuatu. Atau mereka bahkan tidak tahu mengapa mereka melakukan apa yang mereka lakukan.
Alasan
Salah satu alasan pertama yang muncul di benak saya - seperti mengapa beberapa orang terobsesi untuk mendapatkan otot - adalah persetujuan. Sebagai & lsquo; semua & rsquo; lain tampaknya melakukannya maka mengapa tidak bergabung dengan mereka. Ini berarti telah menjadi populer dan modis.
Dan apa yang populer atau modis sering kali memiliki banyak ikatan. Ini bisa menjadi apa yang digolongkan sebagai: atraktif, seksi, kuat, disukai dan dapat diterima. Dan dengan pengaruh semacam ini, bagaimana orang bisa menolak.
Di permukaan ini terdengar seperti alasan yang masuk akal dan salah satu yang tidak diragukan lagi memainkan bagian besar dalam otot mendapatkan obsesi. Namun jika itu hanya dilakukan dengan persetujuan, mengapa repot-repot semua pekerjaan yang diperlukan untuk membuat otot?
A Deeper Look
Sekarang, jangan menolak atau bahkan meminimalkan seberapa kuat kebutuhan untuk mendapatkan persetujuan atau kekuatan yang dapat dimiliki kehidupan manusia. Saya percaya bahwa alasan lain dan mungkin salah satu alasan utama bagi obsesi pembentukan tubuh adalah karena kurangnya batasan ego.
Ini adalah apa yang memungkinkan seseorang merasa aman dan terlindungi dan ini tentu saja berlaku untuk pria dan wanita. Memiliki rasa satu atau banyak ruang pribadi atau takut adalah apa yang dibuat melalui batasan. Mengetahui di mana seseorang memulai dan berakhir dan di mana orang lain mulai dan berakhir. Dan memiliki rasa & lsquo; & rsquo; Saya tahu siapa saya dan siapa saya bukan & rsquo; & rsquo ;.
Di sini seseorang merasa aman untuk menjadi dan mengungkapkan siapa mereka dan meskipun hal ini berkaitan dengan tubuh dan pikiran; itu datang ke asosiasi pikiran ego dan bukan seberapa kuat atau lemah tubuh atau penampilannya.
Tidak ada batasan
Jadi jika seseorang tidak merasa aman atau terlindungi untuk menjadi diri mereka sendiri, sebagai hasil dari asosiasi ego ego tentang diri mereka sendiri, orang lain dan dunia: lalu bagaimana orang akan menghadapi tantangan ini?
Batasan dapat dikembangkan, tetapi sebagai kecerdasan emosional jika sering pengecualian dan bukan aturan, itu adalah pilihan yang tidak mungkin. Cara melakukannya adalah dengan melapisi tubuh dan otot memungkinkan hal ini terjadi.
Di sini orang akan memiliki cara lain untuk merasa aman dan terlindungi. Dengan menutupi tubuh dengan begitu banyak otot itu akan menciptakan pengalaman serupa memiliki batas. Meskipun tubuh menjadi lebih kuat dan terlindungi, asosiasi pikiran ego masih akan ada di sana.
Peraturan Emosi
Jadi membangun otot yang obsesif kemudian dapat dilihat sebagai kompensasi dan sebagai cara untuk mengatur emosi diri sendiri. Kemampuan untuk mengatur diri secara emosional adalah bagian dari memiliki kecerdasan emosional.
Jika seseorang merasakan luka batin yang dalam yang belum pernah dilihat dan diproses, ketakutan akan hal ini terjadi lagi. Ini bisa dilakukan dengan trauma yang dalam dan merasa tidak berdaya misalnya. Dan memiliki tubuh yang tertutup otot dapat menciptakan perasaan bahwa seseorang tidak akan pernah terluka lagi dan akan mengarah pada perasaan kontrol.
Ini jelas merupakan faktor besar mengapa begitu banyak wanita terobsesi dengan otot bangunan. Wanita sering lebih selaras dengan emosi mereka dan ini bisa dilihat sebagai solusi ideal untuk tidak disakiti lagi.
Dua sisi
Ketika pikiran ego bekerja dalam polaritas, jika seseorang tidak mengembangkan batas-batas ego yang kuat, ia akan melihat dua kemungkinan hasil. Entah satu terbuka dan rentan terhadap dunia, atau satu ditutup dan dilindungi.
Dan jika pikiran ego melihat ini sebagai satu-satunya pilihan yang tersedia, tidak banyak kejutan untuk melihat mana yang umumnya dipilih.
Perkembangan Anak
Seberapa kuat kebutuhan untuk mendapatkan persetujuan adalah, seberapa fungsional suatu batasan ego dan apakah seseorang dapat secara emosional mengatur dirinya sendiri akan sangat tergantung pada kualitas perkembangan anak usia dini. Seperti apakah seseorang membawa trauma yang dalam atau merasa tidak berdaya dan tidak memiliki kendali.
Dua gaya utama perawatan digolongkan sebagai perawatan empatik dan perawatan tanpa empat bagian. Ini adalah dua ekstrem dan itu tidak berarti bahwa seseorang harus menerima perawatan yang selalu empatik untuk tumbuh menjadi fungsional. Atau orang itu harus menerima perawatan yang selalu tidak empatik untuk tumbuh disfungsional. Ini hanyalah pedoman umum.
Empati
Jika seseorang dibesarkan oleh pengasuh yang empatik, ada kemungkinan bahwa mengembangkan batas-batas ego; memiliki kemampuan untuk mengatur diri secara emosional dan memiliki rasa diri yang kuat akan terbentuk.
Ini adalah hasil dari pengasuh yang cukup sadar untuk menghormati batas-batas anak, mengatur emosi Childs dalam banyak kasus dan dalam menanggapi kebutuhan anak untuk memungkinkan perasaan diri terbentuk.
Dan kemudian jika trauma memang terjadi seseorang akan merasa lebih nyaman dengan emosi dan perasaan mereka sebagai akibat dari peraturan awal ini dan memiliki pengasuh yang meresponnya juga akan membantu.
Unempatik
Di sisi lain, hal-hal di atas tidak mungkin terjadi, tetapi ada yang dibesarkan oleh pengasuh yang tidak sesuai dan tidak menyadari kebutuhan Anak. Ruang pribadi Childs cenderung disilangkan secara rutin dan dilanggar. Sensasi dan emosi juga bisa diabaikan dan ditolak; menuju ke anak yang menciptakan hubungan disfungsional dengan mereka.
Memiliki rasa diri sendiri tidak akan mungkin karena pengasuh yang tidak empatik mengabaikan kebutuhan Childs. Konsekuensi dari ini adalah perasaan tidak berdaya, tidak memiliki kendali dan tidak memiliki diri. Kebutuhan akan persetujuan dari orang lain juga akan lebih tinggi, karena seseorang tidak akan memiliki pengalaman eksternal yang disetujui untuk diinternalisasi. Apa yang dapat dilakukan adalah menciptakan rasa pengkhianatan dan pengabaian; menghasilkan banyak rasa sakit yang tidak diakui
Kesimpulan
Contoh di atas digunakan untuk menciptakan kesadaran dan ini dapat menyebabkan orang mempertanyakan mengapa mereka melakukan apa yang mereka lakukan. Agar seseorang menjadi terobsesi dengan mendapatkan otot atau apa pun - harus ada rasa sakit yang terlibat.
Dan jika seseorang mengalami masa kecil yang penuh dengan perawatan tanpa pasangan atau bahkan situasi traumatis yang belum pernah dilihat; pasti akan ada banyak rasa sakit. Rasa sakit ini bisa ditekan atau diekspresikan secara terbuka, tetapi harus disalurkan atau diakui dalam beberapa cara.
Dengan mempertanyakan mengapa seseorang melakukan sesuatu, seseorang dapat melihat apakah itu pilihan terbaik untuk diambil dan yang benar-benar akan mengarah pada kebahagiaan dan kepuasan. Dengan demikian menjadi manusia yang sadar dan bukan yang menjadi budak masa lalu.
Memelihara tubuh adalah salah satu aspek dan mencari sisi mental dan emosional sama pentingnya. Terutama karena sering salah satu pikiran yang mendefinisikan apa yang akan dilakukan dengan tubuh mereka.
